pembuatan antena parabolic,omni dan rotena

January 24, 2008

pembuatan antena parabolic,omni dan rotena

pertama antena parabolic

antena parabolic adalah antena yang menyerupai seperti parabole hanya saja antena parabolic dibuat dari alumunium dan cara pembuatannya singkat

alat dan bahan yang dibutuhkan berserta fungsinya

-bor listrik untuk menaruh paku rivet
-tang rivet untuk merivet alumunium
-paku rivet untuk menempelkan alumunium
-obenk minus untuk menutar mur jenis minus
-mur unutuk mengencangkan sisi-sisi antena
-alat grinda untuk membengkokkan alunium
-soldier untuk menyambungkan kabel dengan konnector
-alumunium flat untuk membuat antenanya di dalam pipa
-hitsring untuk melapisi kabel picrtail
-pipa kapiler AC untuk menaruh kabel dan membuat default
-dudukan default untuk menancapkan ke monting
-monting adalah untuk menempelkan antena parabolic ke tower
-kunci inggris atau kunci pas no 10

ukuran antena parabolic
-pertama potong ukuran sampai 300 cm bagi 3 sisi
-putaran tengah 210 bagi 3 sisi
-putaran akir 30 bagi 3 sisi
-alumunium ukurannya 48,5 cm di bagi 2 yang satu 28,5 dan yang satunya 25
-membuat antena dengan isi kabel rj 8u

pembuatan omni

alat dan bahan yang perlu digunakan

-soldier untuk menyambungkan kabel dengan konnector
-hitsring untuk melapisi kabel picrtail
-pipa kapiler AC untuk menaruh kabel dan membuat default
-dudukan default untuk menancapkan ke monting
-monting adalah untuk menempelkan antena parabolic ke tower
-isi kabel rj 8u untuk dijadikan antena

omni adalah atau sering di sebut antena sectoral dikarenakan omni menyebarkan sinyal bukan satu arah melainkan omni menyebarkan sinyal ke seluruh arah dan jangang meletakkn omni di dekat kabel penangkal petir karena bisa-bisa omni juga ikut tersambar petir tersebut

pembuatan antena rotena atau antena kupu-kupu

membuat antena rotena dengan menggunakan isi kabel rj 8u

alat dan bahan untuk membuat antena rotena

soldier untuk menyatukan setiap alumunium flat yang telah di isi dengan kabel rj 8u
lem tembak untuk merakatkan isi kabel rj 8u ke alumunium flat
pipa kapiler ac
clam
monting

antena rotena sering di gunakan untuk melakukan pengetesan radio-radio

Perhitungan antenna helical 2.4

January 24, 2008

Perhitungan antenna helical 2.4
Januari 24, 2008 at 2:01 am | In Uncategorized | No Comments

Perhitungan Antenna Helical 2.4GHz
Oleh: Onno W. Purbo YC1DAV
Frekuensi 2.437 Ghz
Diameter Pipa (Dlambda) 0.042 meter
Diameter Ground Plane 0.130 meter
Slambda 0.035 meter
Panjang Gelombang (Lambda) 0.1231 meter
Clambda 0.1319 meter 1.0718 Lambda (hrs antara 0.75-1.33 Lambda)
G (Ground Plane Diameter) 0.1300 meter 1.0560 Lambda (hrs antara 0.8-1.1 Lambda)
Slambda 0.2653 Clambda (hrs antara 0.2126-0.2867 Clambda)

Lilitan Gain Beam L (m)
dBi (deg)
1 6.64 94.2 0.04
2 9.65 66.6 0.07
3 11.41 54.4 0.11
4 12.66 47.1 0.14
5 13.63 42.1 0.18
6 14.42 38.5 0.21
7 15.09 35.6 0.25
8 15.67 33.3 0.28
9 16.18 31.4 0.32
10 16.64 29.8 0.35
11 17.05 28.4 0.39
12 17.43 27.2 0.42
13 17.78 26.1 0.46
14 18.10 25.2 0.49
15 18.40 24.3 0.53
16 18.68 23.5 0.56
17 18.94 22.8 0.60
18 19.19 22.2 0.63
19 19.43 21.6 0.67
20 19.65 21.1 0.70
Matching impedance perlu di buat karena impedansi antenna helical 150 ohm, sedang coax 50 ohm.
Matching impedance dibuat dari panel / lempengan metal.

MaiL & WeB SeRvEr

January 24, 2008
Mail Server

Pertama sebelum instalasi WEB server kita harus instalasi terlebih dahulu software yang kita butuhkan untuk membuat mailserver,yakni apache2, php5-cgi, courier-imap pilih yes, squerrelmail..ada banyak cara untuk kita lakukan instalasi tersebut yang pertama kita menggunakan cara :

aptitude à pada console kita ketikkan perintah aptitude àlalu kita pilih not installed packageàlalu tekan / untuk melakukan pencarianàlalu ketikkan satu persatu software yang dibutuhkan seperi diatas pada modus pencarian

yang kedua dengan menggunakan perintah apt –get installàpada console kita ketikkan apt-get install……lalu masukkan cd yang diminta untuk instalasi

#cd /var/www

#ln -d -s /usr/share/squerrelmail

#L

#http://ip-server/squirrelmail/src/configtest.php

#vim /etc/courier/authdaemonrc

authmodulelist=”autpam” pada baris ke 27

#squerrelmail-configure

ada opsi 1–10

pilih : 2,A,8,courier,point 9,detect,s,q

Membuat Mail Directori
#maildirmake-courier /root/Maildir
#maildirmake-courier /home/user(nama dari user)/Maildir
#chown user:user -R(rekursif untuk semua direktori) /home/user/Maildir
Mengkonfigurasi Exim4
#dpkg-reconfigure exim4-config
akan ada pilihan dan pilih seperti dibawah ini
yes,ok,pilih atas,enter,enter,enter,enter,enter,no

menambah user
#useradd mailtest(nama user) -d /home/Mailtest
#passwd ailtest
#mkdir /home/mailtest
#chown mailtest:mailtest -R /home/mailtest
#maildirmake.courier /home/mailtest/Maildir
#chown mailtest:mailtest /home/mailtest/Maildir

mencoba ke client
buka browser ketik url no_ip_webserver/suqerrelmail
untuk menguninstal
#aptitude purge apache
#aptitude autoclean
#deselect (untuk mengetahui paket2 yg sudah atau belum terinstal)

Web server

Pertama sebelum instalasi WEB server kita harus instalasi terlebih dahulu PHP4..ada banyak cara untuk kita lakukan instalasi PHP4 yang pertama kita menggunakan cara :

aptitude à pada console kita ketikkan perintah aptitude àlalu kita pilih not installed packageàlalu tekan / untuk melakukan pencarianàlalu ketikkan PHP4 pada modus pencarian
yang kedua dengan menggunakan perintah apt –get installàpada console kita ketikkan apt-get install PHP4…lalu masukkan cd yang diminta untuk instalasi PHP4
NB ; untuk instalasi PHP4 kita install semua file yang bernama PHP4 yang ada dalam package

Setelah semua instalasi selesai dilakukan kita masuk pada directory homeàvaràwww..disini kita akan mengedit file index.html kita bias mengedit file tersebut sesuai dengan kemauan kita…hasil editan tersebut kurang lebih seperi dibawah ini

<html><body><h1><center><marquee=alternate behaviour>Debian Server</marquee></center>
setelah itu kita save file tersebut….untuk melakukan pengecekan,buka jendela baru internet explorer pada windows,lalu ketikkan pada web browser alamat DNS kita,yakni http://www.debian.com,,lalu setelah itu akan muncul web yang telah kita buat tadi

AnTeNa KaLeNg

January 24, 2008

ANTENA KALENG

Jangan buang kaleng di rumah Anda. Daur ulang sebagai antena wireless murah meriah.

Teknik Pemasangan Pembuatan antena kaleng sendiri melalui beberapa tahap. Tahap pertama adalah pembuatan antena kaleng itu sendiri. Dilanjutkan dengan pemasangan dan pointing. Panduan langkah demi langkah pembuatan antena kaleng kami sertakan dalam boks khusus di akhir artikel ini. Panduan tersebut dibuat khusus untuk PC Media. Dan diperagakan oleh dua orang staf Didin, yakni Andi Fauzi Firdaus dan Erwan Noor.Ada beberapa hal yang perlu dipahami sebelum melakukan instalasi. Yakni, gunakan perhitungan Link Budget Calculator dari http://www.satsig.net/link-budget.htm. Dan untuk kalkulasi site survey menggunakan situs http://www.cplus.org/rmw/english1.html.Setelah terpasang dan sudah di-pointing, bandingkan gain antena wave guide dengan antena existing link yang sudah ada. Pasang antena di tower atau pipa kemudian lakukan pointing sampai maksimal dan siap digunakan. Jangan lupa, perhatikan cuaca untuk keselamatan antena dan radio. Jangan pernah melakukan pointing saat mendung, apalagi hujan. Baik di lokasi pemasangan atau di ISP yang hendak dituju. Bagaimanapun, antena wave LAN, baik kaleng atau orisinal, masih sensitif terhadap cuaca.

Beragam Bentuk Berbeda Cara

Ada perangkat radio yang sudah memiliki mini HUB di dalamnya. Seperti produk Iconnect. Namun, ada juga yang masih konektornya UTP biasa, seperti produk Compex, Senao, Planet, dan lain sebagainya.Untuk perangkat radio yang sudah memiliki mini HUB atau mini router atau NAT gateway, bisa langsung dipasang ke komputer pengguna, tanpa melewati router lagi. Namun, jika model perangkat radio yang dipasang masih tipe bridging biasa, dibutuhkan router. Terutama jika koneksi hendak di-share ke beberapa klien.Namun jika hanya untuk satu single user, bisa langsung dipasang melalui ethernet card. Menurut Didin, ISP di Indonesia umumnya memilih produk yang sudah memiliki router atau NAT gateway. Sebab, selain lebih mudah pengaturan atau setting-nya, juga topologinya lebih fleksibel.Setelah siap dipasang, tinggal pointing untuk mencapai sinyal dari ISP. Menurut Didin, antena yang sudah dirakit dengan cara seperti ini bisa menjangkau 1 hingga 2 km.

Untung Wafer

Sayangnya, Didin yang juga menjadi Dewan Presidium IndoWLI (komunitas pegiat wireless Indonesia) ini belum tertarik menjadikan bisnis antena kaleng sebagai usaha dalam skala besar. Dengan entengnya, Didin mengaku bahwa sering kali dia mengerjakan antena kaleng hanya memperoleh keuntungan berupa wafer yang dimakan karena kalengnya hendak digunakan sebagai bahan utama antena.Naluri bisnis Didin yang rendah, muncul karena alasan idealis. Menurut Didin, “Membuat antena kaleng itu dasarnya cuma eksperimen dan hobi. Selain mengajak orang supaya jadi pintar.” Didin, khususnya dalam penyediaan jasa pembuatan antena kaleng, sebenarnya hanya melayani kalangan pengguna yang suka eksperimen, bukan komersial murni. Dan ongkos pengerjaan pun disebutnya sebagai “biaya kemalasan” orang yang tidak mau eksperimen sendiri atau masih takut mengambil risiko peralatan radio.Sering kali orang datang ke Didin membawa material sendiri. Di tempat Didin, mereka meminjam peralatan yang relatif lengkap dan meminta supervisi saja. Jangankan menerima ongkos, Didin malah lebih sering harus menyediakan suguhan kepada para tamu yang seperti ini. Namun dia tidak keberatan. Sebab, klien tipe seperti ini kebanyakan adalah mahasiswa dan teman-teman sendiri.Ke depannya, Didin tidak berharap banyak dari bisnis yang semestinya sangat prospektif ini. Pria yang masih menjalani kuliah di Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Malang ini, hanya berharap semakin banyak orang mencoba dan berani menggunakan antena buatan sendiri. Secara bisnis, Didin masih banyak menerima pendapatan dari penjualan antena orisinal. Apalagi perusahaan Lintas Langit yang dikelolanya juga menjadi reseller beberapa produk antena impor. Baik dari Eropa, Cina, ataupun Taiwan. Namun, nama Didin lebih dikenal sebagai perakit antena kaleng daripada sebagai reseller antena impor.Didin juga melayani banyak permintaan pesanan dari luar kota, bahkan luar pulau. Saat diwawancarai, Didin tengah membuat beberapa antena kaleng pesanan dari pengguna di Pontianak dan Pekan Baru.Bahkan di Malang, banyak warung Internet menggunakan antena kaleng buatan Didin untuk menghemat investasi perangkat. Warung Internet menggunakan antena kaleng untuk berhubungan dengan ISP, atau menghubungkan beberapa warung Internet dalam satu grup. Hampir semua ISP, memang tidak keberatan jika klien menggunakan antena kaleng. Sebab, yang terpenting adalah koneksinya, bukan fisiknya.Namanya juga perakit antena, untuk suvenir sahabat pun Didin memberi sebuah antena kaleng buatannya sendiri. Berbeda dengan antena lain yang dibuat apa adanya, antena khusus hadiah ini diberi banyak polesan. Misalnya dilapisi antikarat, diberi tutup yang cantik, dan dudukan antena yang bagus. Tidak kalah kemasannya dengan antena biasa.

CARA PEMBUATAN ANTENA KALENG

1. Pertama, siapkan peralatan dan bahan-bahan. Mulai bor, penggaris, hingga kaleng bekas dengan profil dimensi yang sesuai. Dalam contoh yang diperagakan, digunakan kaleng bekas Quaker Outmeal. Kaleng ini setara dengan kaleng susu instan ukuran 400 gr, Twister Stick Snack, atau kaleng buah produk Cina. Kemudian, kaleng dibersihkan dan diratakan mulutnya agar tidak melukai tangan. Pastikan kaleng sudah bersih dan kering sebelum masuk ke tahap berikutnya. 1

2. Dilanjutkan dengan pengukuran diameter dan tinggi kaleng. Masukkan ukurannya dalam rumus untuk menentukan titik wave guide dan penguatannya. Rumus bisa dilihat di situs pada akhir artikel ini.Siapkan konektor N Female Panel Mount dan membuat wave guide sesuai hasil kalkulasi dimensi kaleng dan frekuensi yang telah diperoleh sebelumnya dari rumus.

3. Ukur lokasi dari dasar kaleng dan bor titik wave guide. Kemudian buat lubang baut dudukan konektor N Female Panel Mount. Tahap berikutnya adalah perkabelan. Kupas inner tembaga kabel CNT/LMR-200 yang memiliki nilai resistansi 50 Ohm untuk wave guide. Lanjutkan dengan menyambung kabel inner Wave Guide ke konektor N Female Panel Mount. Panjang kabel jumper adalah kelipatannya hasil yang diperolehdari rumus: berdasarkan rumus (3 x 108 (rambatan sinyal di udara)/frekuensi dalam khz) x 0,92 (koefisien kabel).Sedangkan loss akibat kabel dihitung berdasar situs http://www.swisswireless.org/wlan_calc_en.html.

4. Pasang wave guide yang sudah tersolder di ke lubang di kaleng. Eratkan baut konektor ke kaleng. Jangan lupa untuk segera menutup dengan rubber silicon sebagai pelindung dari kebocoran air dan mencegah terjadinya karat pada konektor.Bor dasar kaleng untuk memasang clamp mounting ke tower atau dudukan antena. Solusi lain, bisa juga menggunakan besi plat untuk stang kaleng. Intinya, kaleng bisa ditempelkan kuat ke tower atau tiang tanpa kesulitan. Tentu saja, wave guide tidak boleh bergeser atau bergerak ke titik yang lain.

5. Potong kabel RG-8 9913/CNT/LMR-400 yang memiliki nilai resistansi 50 Ohm untuk jumper dengan panjang kelipatan 11,5 cm. Perhatikan situs referensi untuk melihat rumus perhitungan cable balancing.Pasangkan konektor N Male atau N Female ke jumper. Lalu lindungi sambungan konektor dengan rubber silicon. Setelah terpasang kuat, baru masuk tahap finishing, yakni pemasangan tutup depan kaleng. Tutup depan ini perlu diperhatikan bahannya, tidak dari bahan metal. Jadi bisa plastik atau PVC. Kemudian semua celah diberi silicon gel, untuk penahan air. Lalu dimulailah pengecatan bodi kaleng sesuai selera.

6. Setelah terangkai semua dengan kuat dan enak dilihat, maka antena kaleng siap dipasang. Ada dua cara pemasangan antena kaleng ini. Keduanya tidak jauh berbeda dengan pemasangan antena wave LAN biasa. Kedua cara ini tergantung pada jenis perangkat radio yang digunakan. Ada perangkat yang langsung ke komputer, ada juga yang membutuhkan router. Setelah terpasang, uji coba antena dengan teknik War Driving. Teknik ini menggunakan software Site Survey seperti Netstumbler.

INSTALASI DEBIAN LINUX

January 24, 2008

LANGKAH MENGINSTALL LINUX DEBIAN

~ Setting BIOS dengan first booting pada CD ROM

~ Masukkan CD Install Debian Linux

~ Choose Language

Memilih bahasa yang akan digunakan, pilih English

~ Choose country or region

Memilih Negara, pilih Other untuk melihat pilihan yang lain, pilih Indonesia

~ Select a keyboard layout

Memilih keyboard, pilih American English

~ Detect and mount CD ROM

Komputer akan mendeteksi hardware untuk pencarian driver CD ROM, pilih yes

~Load Installer components from CD

Tunggulah selama computer sedang dalam proses

~ Detect network hardware

computer akan mencari hardware untuk jaringan

~ Configure the network

Pilih Configure network manually

Masukkan IP Address

Masukkan subnet mask, tapi biasanya subnet mask terisi secara otomatis

Masukkan gateway sesuai dengan gateway server

Masukkan IP Address DNS server

Masukkan hostname

Masukkan domain name

~ Detect disk

Computer sedang dalam proses untuk mendeteksi disk

~ Partition disk

Pilih Manually edit partition table

Buat 3 bagian untuk partisi pada harddisk

1. Root = 4 GB, filesystem = ext, type= primary

2. Home = 3 GB, filesystem = ext, type=logical

3. Swap area = 1 GB, filesystem = swap

Setelah selesai, pilih Finish partition and write, pilih yes

~ Configure time zone

computer akan mengkonfigurasi untuk waktu yang digunakan menurut wilayah

~ Configure the clock

Konfigurasi untuk jam menurut wilayah, pilih no

~ Set up users and password

Langkah pertama buatlah password untuk root

Masukkan lagi password yang sama

Kemudian buatlah user baru, masukkan nama user

Buatlah nama untuk user account juga

Masukkan password untuk user

Masukkan lagi password yang sama untuk user

~ Install the base system

Komputer akan menginstal system dasar debian

~ Configure the package manager

Komputer mengkonfigurasi “package manager”

~ Select and Install software

Komputer akan menginstall software yang ada

~ Install the GRUB boot loader on a harddisk

Komputer menginstal GRUB boot loader, pilih yes

~ Install the LILO boot loader on a harddisk

~ Continue without boot loader

~ Finish the Installation

Setelah semua langkah diatas instalasi telah selesai dan akan muncul tampilan sebagai berikut, pilih continue dan computer akan reboot

server DeBiAn

January 24, 2008

FTP server

FTP SERVER
Install dg printah
#Apt-get install vsftpd
Trus konfigurasi dengan perintah mcedit /etc/vsftpd.conf
Edit seperti di bawah ini/yang bergaris bawah
(hanya menghilangkan tanda comment/# aj)
# Allow anonymous FTP? (Beware – allowed by default if you comment this out).
anonymous_enable=YES
#
# Uncomment this to allow local users to log in.
local_enable=YES
#
# Uncomment this to enable any form of FTP write command.
write_enable=YES
#
# Uncomment this if you want the anonymous FTP user to be able to create
# new directories.
anon_mkdir_write_enable=YES
#
# Activate directory messages – messages given to remote users when they
# go into a certain directory.
dirmessage_enable=YES
#
# Activate logging of uploads/downloads.
xferlog_enable=YES
#
# Make sure PORT transfer connections originate from port 20 (ftp-data).
connect_from_port_20=YES
#
# If you want, you can arrange for uploaded anonymous files to be owned by
# a different user. Note! Using “root” for uploaded files is not
# recommended!
#chown_uploads=YES
#chown_username=whoever
#
# You may override where the log file goes if you like. The default is shown
# below.
#xferlog_file=/var/log/vsftpd.log
#
# If you want, you can have your log file in standard ftpd xferlog format
#xferlog_std_format=YES
#
# You may change the default value for timing out an idle session.
#idle_session_timeout=600
#
# You may change the default value for timing out a data connection.
#data_connection_timeout=120
#
# It is recommended that you define on your system a unique user which the
# ftp server can use as a totally isolated and unprivileged user.
#nopriv_user=ftpsecure
Ket : yang di perlu d edit hanya yang bergaris bawah J aj lainnya biarin aj
Setelah itu restart dengan perintah /etc/init.d/vsftpd restart
kemudian cek pada client windows, masuk windows explorer trus ketikkan ftp: ip yang anda pakai

DHCP server

DHCP SERVERInstall dengan perintah Apt-get install dhcp3-server
Konfigurasi dengan perintah mcedit /etc/dhcp3/dhcpd.confEdit seperti di bawah ini# A slightly different configuration for an internal subnet.
subnet 192.168.10.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.10.2 192.168.10.6;
option domain-name-servers tkj.com;
# option domain-name “internal.example.org”;
option routers 192.168.10.1;
option broadcast-address 192.168.10.254;
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
}Ket: lainnya kasih tanda comment (#)

DNS server

Pertama install dengan perintah
#Apt-get install bind9Konfigurasi named.conf
dengan perintah mcedit /etc/bind/named.conf
Kemudian tambahkanzone “tkj.com” { =====è tergantung nama server yang anda
type master; pakai
file “/var/cache/bind/db.tkj”; =è letak zone file
};zone “192.in-addr.arpa” { =====è ip yang anda gunakan
type master;
file “/var/cache/bind/db.192”;
};Konfigurasi zone file

Buatlah file dengan perintah touch db.tkj atau anda copy dari /etc/bind/db.local
Kemudian edit file db.tkj

;
; BIND data file for local loopback interface
;
$TTL 604800
@ IN SOA tkj.com. root.tkj.com. (
1 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@ IN NS tkj.com.
@ IN A 192.168.10.1
www IN A 192.168.10.1

Buatlah juga file db.192 dengan perintah touch db.192 atau anda copy dari /etc/bind/db.127
Kemudian edit file db.192

;
; BIND reverse data file for local loopback interface
;
$TTL 604800
@ IN SOA tkj.com. root.tkj.com. (
1 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@ IN NS tkj.com.
1.10.168 IN PTR tkj.com.
1.10.168 IN PTR www.tkj.com.

seting IP

File konfigurasi d debian terletak di /etc/network/interfaceEdit dengan perintah# mcedit /etc/network/interface atau#vi /etc/network/interfaceMasukkan konfigurasi ip seperti berikutauto loiface lo inet loopbackallow-hotplug eth0iface eth0 inet staticaddress 192.168.0.111 =====> ip yang akan anda gunakan

netmask 255.255.255.0 =====>netmask dari ip yg anda pakai

gateway 192.168.0.1 =====> gateway ip anda(biasanya ip paling awal)Untuk address dan netnask diisi dengan ip dan netmask jaringan anda.Setelah selesai simpan file tersebut dan kemudian restart jaringan# /etc/init.d/networking restartSelesai dech…

proxy server

January 21, 2008

Proxy Server

Tutorial Proxy Server:

Pertama-tama kita install dulu program untuk membuat Proxy Server yaitu dengan
aptitude -> / -> squid -> enter -> + -> g -> g ->
setelah program untuk membuat Proxy Server sudah terinstall semua, barulah kita mulai mengedit program tersebut yaitu dengan cara:

mcedit /etc/squid/squid.conf

acl all src 0.0.0.0/0.0.0.0
acl lab1 src 192.168.1.0/255.255.255.0
acl tidak dstdomain http://www.download.com
acl manager proto cache_object
acl localhost src 127.0.0.1/255.255.255.255
acl to_localhost dst 127.0.0.0/8
acl SSL_ports port 443 # https
acl SSL_ports port 563 # snews
acl SSL_ports port 873 # rsync
acl Safe_ports port 80 # http
acl Safe_ports port 21 # ftp
acl Safe_ports port 443 # https
acl Safe_ports port 70 # gopher
acl Safe_ports port 210 # wais
acl Safe_ports port 1025-65535 # unregistered ports
acl Safe_ports port 280 # http-mgmt
acl Safe_ports port 488 # gss-http
acl Safe_ports port 591 # filemaker
acl Safe_ports port 777 # multiling http
acl Safe_ports port 631 # cups
acl Safe_ports port 873 # rsync
acl Safe_ports port 901 # SWAT
acl purge method PURGE
acl CONNECT method CONNECT
serta

# INSERT YOUR OWN RULE(S) HERE TO ALLOW ACCESS FROM YOUR CLIENTS
# Example rule allowing access from your local networks. Adapt
# to list your (internal) IP networks from where browsing should
# be allowed
#acl our_networks src 192.168.1.0/24 192.168.2.0/24
#http_access allow our_networks
http_access allow localhost
http_access deny tidak
http_access allow lab1
# And finally deny all other access to this proxy
http_access deny all
# TAG: http_access2
# Allowing or Denying access based on defined access lists
#
# Identical to http_access, but runs after redirectors. If not set
# then only http_access is used.
#
#Default:
# none
# TAG: http_reply_access
# Allow replies to client requests. This is complementary to http_access.
#
# http_reply_access allow|deny [!] aclname …
#
# NOTE: if there are no access lines present, the default is to allow
# all replies
#
# If none of the access lines cause a match the opposite of the
# last line will apply. Thus it is good practice to end the rules
# with an “allow all” or “deny all” entry.
#
#Default:
# http_reply_access allow all
#
#Recommended minimum configuration:
#
# Insert your own rules here.
#
#
# and finally allow by default
http_reply_access allow all

Hello world!

December 11, 2007

Welcome to WordPress.com. This is your first post. Edit or delete it and start blogging!